Lilinku sudah
meleleh separuh, tetapi aku belum menemukannya.
Namaku Chirzul,
15 tahun, kurcaci yang tinggal di pinggiran desa yang jauh dari istana. Tadi
pagi ketika aku pulang ke rumah sehabis berburu, aku menemukan secarik pesan
yang ditulis pada perkamen tua berlambang segi enam dan ular kobra. Ibuku
ditahan di Dwarf’s Maze.
Jadi, di
sinilah aku, dalam labirin bawah tanah. Gelap dan lembab. Aku cek lagi peta
labirin yang aku curi dari perpustakaan desa. Tak kusangka labirin ini
benar-benar ada, lubang masuknya berada di Hutan Gelap Alasroban. Aku tak
berharap legenda Si Dark Devil juga nyata adanya.
Belok kanan,
belok kiri, lalu belok kiri lagi. Di sana, meringkuk ibuku dengan tangan terborgol
ke atas. Hanya ada obor kecil di sampingnya. Kakiku berlari. Ibu sangat lemas
dan berkeringat.
“Ch...Chiiir..”
“Iya, Bu. Ini aku.”
Tanganku
gelagapan mencari keris yang aku sematkan di pinggang. Keris Imperial dengan
batu safir biru, warisan ayahku. Aku heran bagaimana kami yang miskin bisa
mendapatkannya. Kerisku menebas borgol besi tersebut.
“Tenang, Bu.
Aku sudah melepaskan Ibu. Ibu bersamaku sekarang.” Kudekap ibuku erat, tubuhnya
masih bergetar. “Aku tahu Dukun Licik Belva itu yang menculik Ibu, aku
mengenali lambangnya. Tapi kenapa, Bu? Siapa yang menyuruhnya?”
Ibuku sesenggukan
sambil mengeluarkan gambar kecil. Terlukis ibu dan kurcaci pria yang sedang
menimang bayi. Dia punya hidung dan alis yang sama denganku. Dia pasti ayahku
yang meninggal tiga belas tahun silam. Tapi..tidak mungkin..aku yakin pernah
melihatnya di...istana. Dia King Alfred, raja semua kurcaci di Land of Java.
“Iya, itu
gambar ayahmu, sebelum dia dirasuki
racun dari Dark Devil. Sekarang Dark Devil menginginkan Keris Imperial
dan..” Ibu tak kuasa melanjutkan kalimatnya, “..dan jantung pemilik sejatinya.”
Ucap ibu lirih saat aku sadar bukan ibu yang mereka incar. Ini perangkap.
***
iki ceritane durung bar yo? HahaH :v
BalasHapusCeritane yo koyo iki tok.. Kan iki flash fiction, iki kurang dari 300 kata. Yen pingin dilanjutke yo biso sih.. :D
Hapus